Kabar duka menyelimuti Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, setelah seorang siswa tenggelam saat bermain di aliran Sungai Serayu. Peristiwa nahas siswa tenggelam ini terjadi pada Rabu siang, 16 April 2025, sekitar pukul 13.00 WIB di wilayah Desa Purwasana, Kecamatan Pagentan. Korban yang diketahui bernama Arya (14 tahun), seorang siswa SMP Negeri 2 Pagentan, diduga terseret arus sungai saat sedang bermain bersama teman-temannya. Tim SAR gabungan kini tengah melakukan pencarian intensif terhadap korban siswa tenggelam tersebut.
Menurut keterangan dari beberapa saksi mata yang merupakan teman-teman korban, Arya bersama sekitar lima orang temannya sedang bermain di tepi Sungai Serayu saat jam istirahat sekolah. Diduga, korban terpeleset saat mencoba menyeberangi bagian sungai yang dangkal dan langsung terseret arus yang cukup deras akibat hujan yang mengguyur wilayah tersebut beberapa hari terakhir. Teman-teman korban sempat berusaha menolong, namun derasnya arus sungai membuat mereka kesulitan dan akhirnya meminta bantuan warga sekitar.
Warga yang menerima laporan mengenai siswa tersebut segera menghubungi pihak berwenang, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara dan tim SAR gabungan dari berbagai unsur seperti Basarnas, TNI, Polri, dan relawan. Tim SAR gabungan tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 13.45 WIB dan langsung melakukan assessment serta memulai operasi pencarian korban siswa tenggelam. Pencarian dilakukan dengan menyisir aliran sungai menggunakan perahu karet dan berjalan kaki di sepanjang tepi sungai.
Kepala BPBD Banjarnegara, Aris Sudaryanto, saat dikonfirmasi di lokasi kejadian pada Rabu sore, sekitar pukul 16.00 WIB, membenarkan adanya laporan siswa tenggelam di Sungai Serayu. “Kami menerima laporan sekitar pukul 13.15 WIB dan tim SAR gabungan sudah berada di lokasi untuk melakukan pencarian. Kondisi sungai cukup deras dan keruh, sehingga menyulitkan proses pencarian. Namun, kami akan terus berupaya maksimal untuk menemukan korban,” ujar Aris Sudaryanto. Pihak sekolah dan keluarga korban juga telah berada di lokasi kejadian dan terus memantau perkembangan pencarian siswa tenggelam tersebut. Diharapkan, korban dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat.